Jelang Semifinal Capital One Leg
Pertama
8 Januari 2014, Stadium of Light, Sunderland vs Manchester United
Status Abu-abu
MU menjadi tim tersibuk di
Inggris. Semejak 21 Desember hingga saat ini, MU dihadapkan pada jadwal yang
mengharuskan mereka bermain di tengah pekan. Sebuah posisi dilematis bagi
seorang David Moyes, sang manager untuk melakukan rotasi pemain. Setelah menghadapi
Swansea di ajang Piala FA, kali ini MU akan bertandang ke Stadium of Light,
kandang The Black Cats, Sunderland. Jadwal yang sibuk seharusnya bukan menjadi
masalah besar bagi MU mengingat lawan yang dihadapi adalah tim juru kunci di
Liga Inggris, dengan raihan hanya “dua” kali kemenangan di kandang, sebuah
catatan yang buruk.
Namun, bahaya laten tersembunyi
mengingat status “abu-abu” The Black Cats. Meski hanya mencatatkan dua di laga
kandang Liga Inggris musim ini, namun yang menjadi korban The
Black Cats adalah Manchester City dan Everton, dua penghuni papan atas Liga Inggris musim ini, dimana laga berakhir dengan skor1-0. Belum
lagi fakta memenangi Laga ini akan semakin mendekatkan mereka dengan gelar
Piala Liga, yang akan menjamin mereka bermain di Liga Europa musim depan. Hal
ini akan memberikan motivasi berlipat bagi Giancherrini cs untuk memaksimalkan
status sebagai tuan rumah. Segala fakta ini bisa menjadi bumerang bagi MU bila
meremehkan juru kunci Liga Inggris ini.
Bedah Strategi:
Kembali ke Pola Awal
Meski kehilangan Jones,
Ferdinand, Rafael, dan Fabio, Moyes sedikit tenang dikarenakan cukup banyak
pilihan yang ada di Lini tengah. Moyes bisa mengembalikan pakem 4-4-2 dengan
Rooney bermain di posisi striker “nomor 8”, yang ada di belakang striker
tunggal. Kagawa, Fletcher, Carrick, Valencia, Cleverley, Januzaj memberikan opsi bagi Moyes untuk memainkan
pola kesukaannya, satu striker di depan seperti biasa, atau mengandalkan pola
4-4-2 dengan pola klasik duet striker predator. Chicharito dan Welbeck
menyediakan opsi bagus bagi Moyes mengingat keduanya bermain cukup apik dalam
beberapa pertandingan terakhir, baik dari awal laga maupun ketika diturunkan
dari bangku cadangan.
Menghadapi tim yang kerap
memainan Ball Possesion seperti MU, Gustavo Poyet bisa kembali menggunakan cara
klasik seperti kala menghadapi Everton. Pola serangan balik memanfaatkan dua
pemain yang memiliki teknik dan kecepatan ditempatkan dalam posisi sayap, dan
bermian dengan pola 4-3-3. Pilihan kepada Borini dan Larsson yang akan mengapit
Steven Fletcher bisa dimanfaatkan kembali. Terlebih MU kemungkinan bermain
tanpa Rafael yang cedera dan Evra yang kudu diistirahatkan mengingat usia yang
tidak muda dan jadwal padat, Poyet bisa memanfaatkan celah ini untuk
mengkonversi keuntungan laga kandang menjadi kemenangan.
Prakiraan Formasi:
Sunderland (4-3-3)
25-Mannone, 12-Celustka,
29-Roberge, 21-Diakite, 2-Bardsley,
33-Cattermole, 14-Colback, 4-Sung, 7-Larsson, 9-Fletcher, 31-Borini
Manager : Gustavo Poyet
Manchester United (4-4-2)
1-De Gea, 12-Smalling, 6-Evans,
15-Vidic, 3-Evra, 25-Valencia, 16-Carrick, 24-Fletcher, 26-Kagawa, 10-Rooney,
14-Welbeck
Manager : David Moyes
Dapatkan informasi Sepakbola lainnya dengan me-like FB Football Assist
Tidak ada komentar:
Posting Komentar