Jelang Manchester United vs
Tottenham
1 Januari 2014, Old Trafford
Pembabtisan Moyes
Perlahan tapi pasti, MU kembali mendekati
papan atas Liga Inggris. MU saat ini hanya dipisahkan tiga angka dari Everton,
yang menempati posisi keempat Liga Inggris. Hal yang cukup beralasan mengingat
MU “perkasa” dalam menjalani tur maut 3 partai dalam 10 hari terakhir dengan
memeteraikan kemenangan. Pekan ke-20, partai keempat yang dijalani dalam dua
minggu terakhir bisa mendekatkan MU dengan para contenders Liga Inggris, bila
Rooney cs berhasil mengalahkan Tottenham.
Partai melawan Tottenham bukanlah
partai yang sulit bagi MU bila dimainkan di Old Trafford. MU punya sejarah
manis kala berhadapan dengan Tottenham di depan publik sendiri. Namun, musim
ini sedikit berbeda. Tottenham adalah salah tim dengan rasio poin tertinggi
saat bermain tandang. Total, Tottenham berhasil mengumpulkan enam kemenangan
dan satu hasil imbang dari sembilan partai tandang musim ini. Mengesankan.
Partai melawan Tottenham menjadi pembabtisan Moyes, menjadi pembuktian Moyes
bahwa MU yang dipimpinnya layak untuk diperhitungkan di Liga Inggris musim ini.
Bedah Strategi:
Adu Cerdik Rooney dan Adebayor
Dalam tiga pertandingan terakhir,
MU memainkan dua strategi berbeda. Pada pertandingan kontra Hull City, MU
menggunakan skema 4-2-3-1, Pada konta Norwich City, MU menggunakan 4-4-1-1, dan
pada laga teranyar, MU kembali dengan pakem 4-2-3-1. Pada pekan ini, Moyes
berpeluang untuk kembali menggunakan pakem 4-2-3-1, dengan Rooney bermain agak
ke dalam di belakang Welbeck. Pulihnya Carrick dan Fletcher memberikan banyak
pilihan di lini tengah bagi Moyes. Keduanya adalah jaminan kestabilan rantai
pola menyerang dan bertahan MU.
Di sisi tottenham, tidak banyak
perubahan yang terjadi. Tim Sherwood, suksesor AVB adalah seorang fanatik pola
4-4-2. Dalam tiga laga kepelatihannya di Tottenham, Sherwood menggunakan pola
tersebut. Yang dilakukan Sherwood adalah bongkar pasang pemain di lini tengah.
Untuk mengisi posisi gelandang tengah, Sherwood akan menduetkan kembali Dembele
dan Paulinho yang terbukti sangat stabil menjaga pola permainan ketika
menyerang dan diserang. Eriksen akan kembali ke sektor kiri, mengimbangi Lennon
yang menyisir sisi kanan.
Pertarungan kali ini akan
menyisipkan duel adu cerdik Adebayor dan Rooney. Adebayor yang selama ini
dipinggirkan oleh AVB, mencetak dua gol dan tiga assist dalam tiga pertandingan
terakhir. Adebayor bukan sekedar mencetak gol, tapi dia menjadi pengalih bagi
rekannya yang lain untuk membuka keran gol. Pola ini juga dijalani oleh Rooney
yang bermain lebih ke dalam, mendukung Welbeck yang bermain di posisi depan.
Kehadiran Rooney di menjadi penyerang lubang mampu mengkreasikan peluang bagi
rekannya yang lain saat dirinya mendapatkan pengawalan intensif dari bek lawan.
So, siapa yang menang yang akan
membuktikan diri menjadi yang terbaik? Pertandingan di Old Trafford lusa akan
menjadi jawabannya.
Prakiraan Formasi:
MU (4-2-3-1)
1-De Gea, 2-Rafael, 6-Evans,
15-Vidic, 3-Evra, 16-Carrick, 23-Cleverley, 25-Valencia, 44-januzaj, 10-Rooney,
19-Welbeck
Manager : David Moyes
Tottenham Hotspurs (4-4-2)
25-Lloris, 2-Walker, 20-Dawson,
6-Chiriches, 3-Rose, 7-Lennon, 8-Paulinho, 19-Dembele, 23-Eriksen, 9-Soldado,
10-Adebayor
Manager: Tim Sherwood
Dapatkan Informasi dan analisa sepakbola dengan me-like Facebook Fan Page Football Assist