Senin, 30 Desember 2013

[Preview: Arsenal vs Hull City] Tamu Menunggu Lebih Lama



Jelang Arsenal vs Cardiff City
1 Januari 2014, Emirates Stadium

Tamu Menunggu Lebih Lama

Cardiff City berduka. Keunggulan 2-0 atas Sunderland di babak pertama Lanjutan Liga Inggris pekan ke-19 harus menguap berkat kecerdikan pemain Sunderland di babak kedua. Laga yang berakhir dengan skor 2-2 ini membuat Cardiff tertahan di posisi menengah ke bawah Liga Inggris, sebuah posisi yang tidak ideal bagi tim promosi yang ambisius. Belum kelar persoalan performa, Cardiff juga dihadapkan pada hal nonteknis bernama Vincent Tan. Nama terakhir adalah pemilik Cardiff City. Tan mendapat cibiran dari para pundit Liga Inggris hingga sekelas Arsene Wenger turut angkat bicara. Tan yang tidak mengerti sepakbola, menjadi public enemy nomor satu di Inggris saat ini menyusul keputusan kontroversi yang dilakukannya. Tak ayal, kemenangan pekan ini adalah konsolasi yang tepat untuk dekandensi performa tim saat ini.

Sayangnya, Cardiff harus bertamu ke Emirates Stadium, kandang Arsenal. Tim tuan rumah adalah pemuncak Klasemen sekaligus juara paruh musim Liga Inggris musim ini. Mengingat gap poin yang masih sangat dekat dengan para pesaingnya, kemenangan adalah harga mati bagi Arsenal. Sial bagi Cardiff, Jordan Mutch cs hanya bisa memetik satu kemenangan dari sembilan laga tandang musim ini. Menilik rekor Arsenal yang cukup apik saat bermain di depan publik sendiri, ditambah dengan fakta timpangnya skuad Arsenal dengan Cardiff, sangat mungkin Cardiff harus menunggu lebih lama untuk kembali ke jalur kemenangan dan menghindari zona degradasi.


Bedah Strategi:

David Kerslake, Assisten Manager Cardiff City yang saat ini menangani Cardiff sementara waktu, mengungkapkan bahwa satu poin saat melawan Sunderland patut di apresiasi. Namun, perlu dicatat, Sunderland adalah juru kunci di Liga Inggris, dan bermain tandang minggu lalu, yang mana di atas kertas bukanlah lawan sepadan bagi Cardiff yang berada di posisi lebih baik. Menghadapi Arsenal, tentunya Kerslake dihadapkan pada kemungkinan timnya akan menjadi sasaran empuk Santi Cazorla dkk. 

Pada matchday kali ini, besar kemungkinan Kerslake akan memainkan pola yang sama seperti ketika mnenghadapi Sunderland. Pola 4-2-3-1 menjadi pilihan paling logis mengingat tim ini cukup terbiasa dengan pola ini bersama Mckay, mantan manager Cardiff City. Di pihak Arsenal, Wenger memang masih kehilangan Ozil dan Ramsey. Tapi ketidakhadiran dua pemain ini berhasil ditutupi pemain lain. Flamini, Wilshere, Santi, Walcott, dan Arteta siap mengisi lini tengah untuk mendukung Giroud yang bermain di lini depan. Untuk menyiasati sisi kiri Cardiff, yang merupakan salah satu bagian lemah dari Cardiff, Wenger bisa menggunakan opsi Lukas Podolski untuk bermain menyisir sisi kiri, mengimbangi Walcott yang bermain dari sisi kanan. Duo sayap cepat dengan teknik tinggi ini bisa menghadirkan mimpi buruk bagi Cardiff. 

Prakiraan Formasi:

Arsenal (4-2-3-1)
1-Szczesny, 3-Sagna, 4-Metesacker, 6-Koscielny, 28-Gibbs, 20-Flamini, 10-Wilshere, 14-Walcott, 19-Cazorla, 9-Podolski, 12-Giroud.
Manager : Arsene Wenger

Cardiff City (4-2-3-1)
1-Marshal, 28-Theopile, 4-Caulker, 6-Turner, 42-John, 8-Medel, 13-Kim, 16-Noone, 7-Whitingham, 18-Mutch, 10-Campbell
Manager: David Kerslake (caretaker)

Like Fan Page Football Assist


Tidak ada komentar:

Posting Komentar